Rabu, Juni 10, 2009

Menjadi kaya dengan penuh syukur ...............



Wahai teman, adakalanya kita merasa selalu ada saja yang kurang dalam hidup ini. Rasanya masih ada saja yang kita rasakan belum cukup. Kekayaan demi kekayaan, harta demi harta, berlalu kita himpun setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, setiap tahun dan bahkan hampir sepanjang hidup kita, tanpa terasa, tapi ternyata kita masih belum merasa cukup.



Tanpa terasa kita telah menjalani hidup ini berpuluh tahun hingga kondisi kita saat ini. Dulu kita lahir tanpa membawa apapun, hanya tangisan. Saat pertama kali kita hadir di dunia ini, kita tidak punya target dan ditarget untuk mengumpulkan harta. Dan sekarang kita berlimpah harta. Kita menjalani hidup ini dengan penuh rahmat dan kasih sayang Tuhan. Saat ini kita menjadi orang berpunya, dulunya tidak membawa apapun di dunia ini. Ke manakah rasa syukur kita ? Berpuluh tahun kita menikmati hidup di dunia ini gratis. Oksigen gratis, sinar matahari gratis, detak jantung gratis, pencernaan makanan gratis, ginjal, liver, mata, semua ini berlalu seakan tak ada harga dan nilainya di mata kita, hingga berpuluh-puluh tahun.



Apa yang kita miliki saat ini, kekayaan kita saat ini banyak sedikitnya kekayaan kita saat ini tergantung pada seberapa banyak syukur kita para rahmat dan kasih Tuhan pada kita hingga saat ini. Berapapun nilai kekayaan kita, di mata orang yang tidak pandai bersyukur, tetaplah sedikit dan sebaliknya berapapun kekayaan kita, di mata orang yang pandai bersyukur, sangatlah banyak.



Menjadi orang yang pandai bersyukur berarti mempersiapkan diri kita untuk menjadi golongan orang-orang yang paling kaya.





Salam Sukses




Achmad Saladin




Yahoo! Mail Sekarang Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya!

Tidak ada komentar: